Berlibur tidak hanya dilakukan bagi orang yang sehat. Orang yang sedang sakitpun ternyata sangat dianjurkan melakukan liburan demi membantu penyembuhan penyakit yang sedang diderita. Tentunya tujuan liburan bagi si sakit bukanlah sembarang tempat liburan. Nah, salah satu tujuan liburan bagi orang yang sakit adalah pemandian air panas alami.

Mandi Air panas terbukti dapat menyembuhkan berbagai penyakit. Tak heran selain sebagai tempat wisata, tempat-tempat pemandian air panas di alam juga sebagai terapi kesehatan alami. Dengan berendam di pemandian air panas, penyakit seperti rematik, gatal-gatal, dan penyakit kulit lainnya bisa sembuh tanpa obat-obatan. Karena sumber air panas alami mengandung sulfur yang terbukti ampuh untuk menyembuhkan.

Air panas juga dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah, memulihkan kebugaran tubuh, meningkatkan vitalitas, memelihara kesegaran sendi-sendi dan otot, dan sangat efektif menghilangkan pegal-pegal. Jangan heran jika weekend tiba, banyak pengunjung memadati pemandian air panas untuk menyegarkan badan setelah lima hari bekerja.

Tujuan wisata pemandian air panas bumi tentu semakin diminati. Selain bermanfaat untuk kesehatan pemandian air panas ini berada pada kaki-kaki gunung. Air panas yang dihasilkan berasal dari panasnya perut bumi gunung berapi, sehingga kandungan sulfur dan belerangnya begitu tinggi dan pemandangan alamnya sangat menyegarkan pikiran.

Wilayah Indonesia merupakan daerah yang di lalui cincin api Pasifik, dimana gunung-gunung berapi banyak terdapat di wilayah ini. Potensi alam yang begitu besar ini sungguh anugrah Tuhan yang luar biasa. Beberapa tempat pemandian air panas alami berikut ini bisa Anda datangi sesuai dengan domisili.

Tirta Tapta
Pemali – Bangka

Mungkin ini satu-satunya pemandian air panas alami yang bukan berasal dari gunung berapi. Secara geologis wilayah Bangka tidak dilalui gugusan gunung berapi. Namun, air panas yang keluar dari dalam tanahnya tetap mengandung belerang dan sangat bermanfaat bagi kesehatan.

Tirta Tapta teretak di Desa Pemali, Kecamatan Pemali, Kabupaten Bangka, sekitar 20 km dari Kota Sungailiat. Lokasi sumber air panas di Pemali pertama kali ditemukan pada zaman kolonial Belanda, pada saat dilakukan eksplorasi timah oleh perusahaan B.T.W. (Bangka Tin Winning Bedrijt) yaitu perusahaan milik Belanda yang khusus bergerak disektor pertambangan timah di Pulau Bangka.

Kini Tirta Tapta sudah terintegrasi dengan berbagai sarana rekreasi dan menjadi tempat wisata satu-satunya di Bangka yang terbilang lengkap. Air panas di sini bersuhu 42 derajat celcius dengan kandungan mineral yang cukup tinggi. Dibagian dasar kolam terdapat batuan berwarna hitam yang berfungsi untuk menggosok kulit.

Menariknya Tirta Tapta yang dikelola El John Indonesia ini, menyediakan paket wisata terapi air panas. Fasilitas penginapan dan konsultan terapi disediakan bagi pengunjug yang ingin menjalani terapi air panas tanpa harus bolak-balik pulang ke rumah.

Air Panas Pegunungan Sorik
Sumatera Utara

Aliran air panas ini merupakan bekas aliran lava Gunung Sorik Marapi, Desa Huta Raja, Kecamatan Puncak Sorik Marapi, Mandailing Natal, Sumatera Utara. Pemandian air panas bumi ini terbentuk sejak tahun 1923, saat pertama kali Gunung Sorik Marapi memuntahkan lava pijarnya.

Meski saat itu seluruh kampung porak poranda, namun warga mendapat berkah dengan terbentuknya aliran anak sungai yang airnya berasal dari panas bumi. Meski berada di sekitar pemukiman warga, namun warga setempat tidak memungut biaya apapun bagi siapa saja yang akan mandi di sini. Warga hanya meminta pengunjung berprilaku sopan dan menjaga kebersihan.

Tempat ini memang belum menjadi tujuan wisata yang populer bagi warga di luar Mandailing Natal. Tetapi justru itu yang membuat tempat ini begitu alami hingga kini.

Pemandian Air Panas Ciater (Sari Ater)
Subang – Jawa Barat

Ciater atau Sari Ater merupakan salah satu tujuan wisata andalan Kabupaten Subang, Jawa Barat. Setiap bulannya, tempat Pemandian Air Panas Ciater mampu menarik pengunjung rata-rata 60.000 orang. Tidak hanya wisatawan lokal Jawa Barat dan sekitarnya saja, melainkan dari kota-kota besar di Indonesia, bahkan tidak sedikit wisatawan mancanegara, seperti dari negara-negara di kawasan Timur Tengah.

Terletak tidak jauh dari Gunung Tangkuban Perahu. Air panas yang dihasilkan bersumber dari kawah aktif gunung yang menjadi legenda tanah Pasundan itu. Selain dialirkan ke pemandian Ciater, air yang mengaliri sungai sepanjang 2.000 meter itu pun digunakan untuk kepentingan pengairan lahan persawahan. Menurut pengakuan para petani setempat, air yang bersumber dari Gunung Tangkuban Perahu itu lebih berdampak positif terhadap mutu hasil panen daripada menggunakan air biasa untuk mengairi sawah.

Sumber mata air panas yang terdapat di beberapa lokasi di Ciater disajikan dalam bentuk kolam dan kamar rendam dengan desain yang unik. Dengan luas areal 30 hektare dan pesona alam khas pegunungan, obyek wisata terbesar di Jawa Barat ini menjanjikan berbagai fasilitas wisata bagi Anda dan keluarga. Bersantai dengan berendam air panas yang menyehatkan sembari menikmati keindahan alam yang tersaji di sekitarnya.

Pemandian Air Panas Hatuasa
Maluku Tengah

Di sini Anda dapat berendam di kolam air panas dengan indahnya panorama pegunungan dan deretan pohon cemara. Sumber Air Panas Hatuasa ini terletak di tengah hutan kecil tak jauh dari perkebunan sagu dan cengkeh. Jadi, ketika berendam, sejuknya hawa dingin pegunungan menjadi penyeimbang panasnya air. Sungguh asri dan alami. Jika anda lapar setelah berjam-jam berendam di air panas, pesanlah singkong, ubi jalar, talas atau pisang goreng yang menjadi suguhan utama.

Terdapat dug pilihan kolam dengan tingkat panas yang berbeda. Kolam yang disebelah kiri terletak di jalur aliran sungai kecil sehingga air di kolam tersebut tidak terlalu panas. Kolam disebelahnya merupakan air panas murni yang tidak dicampur sehingga airnya sangat panas. Suhu air di kolam pemandian itu berkisar 60-80 derajat celcius pada musim hujan. Sedangkan bila musin panas, suhunya berkurang 50-60 derajad celcius.

Sumber air panas Hatuasa yang terletak di desa Tulehu, Kecamatan Salahutu, Kabupaten Maluku Tengah, pertama kali dibangun 1993. Lokasi pemandian dapat dicapai dengan kendaraan roda dua atau roda empat. Cukup membayar Rp 5.000 per orang, Anda dapat merasakan nikmatnya berendam di kolam air panas Hatuasa.

Wisata Air Panas Gunung Pancar
Bogor – Jawa Barat

Bagi Anda yang di Jakarta, Gunung Pancar adalah wisata pemandian air panas alami yang terdekat. Untuk mencapai lokasi dapat ditempuh melalui dua jalan.

Pertama, lewat Pintu Tol Sentul menuju Desa Babakan Madang dan Desa Karangtengah dengan kondisi jalan beraspal cukup baik sejauh 13 km, dan waktu tempuh 20 menit. Kedua, melalui kota Bogor dengan melewati daerah Bogor Baru terus menuju Desa Karangtengah sejauh 25 km dengan waktu tempuh satu jam.

Masuk kawasan wisata, pengunjung dibebankan tanda masuk Rp 1.000 per orang, mobil Rp2.000, motor Rp1.000, sepeda gunung Rp5.000. Selepas pintu masuk menuju lokasi wisata air panas disuguhi pemandangan alam hutan pinus yang menenenangkan.

Memasuki kawasan wisata pemandian air panas pengunjung kembali harus membayar Rp5.000 per orang, mobil Rp10.000. Sangat murah bukan? Dibandingkan dengan manfaat sehat yang didapat, setelah berwisata di tempat ini.

Keistimewaan air panas dari alam Gunung Pancar ini adalah mengandung mineral aktif. Baik untuk melancarkan peredaran darah, mengeluarkan toksin atau racun dan lemak yang berlebihan dari dalam tubuh melalui keringat, dan membantu menormalkan sistem syaraf. Uniknya lagi air panas di sini tidak mengandung sulfur atau belerang, sehingga untuk penyakit kulit tidak terlalu banyak membantu.

Fasilitas penginapan telah tersedia berupa Giritirta Hot Spring Resort & Spa, keajaiban alam dalam surga yang tersembunyi. Sumber air panas Giritirta terisolasi di tengah Gunung Pancar. Jika Anda ingin berendam ada baiknya jangan langsung berendam lebih dari 10 menit lamanya. Biasanya bila lebih dari itu kepala akan terasa pening. Karena metabolisme tubuh kita kaget menerima suhu yang tiba-tiba menjadi panas. Setelah 10 menit pertama naiklah untuk mendinginkan tubuh, kemudian berendam lagi setelah suhu tubuh normal kembali.

Manfaat Terapi Mandi Air Panas

Penelitian yang diterbitkan dalam New England Journal of Medicine menunjukkan beberapa temuan penting mengenai manfaat mandi air panas:

1. Para penderita diabetes yang menghabiskan waktu selama setengah jam berendam dalam air suam/hangat dapat menurunkan tingkat gula darah sebesar 13%.

2. Penelitian di Jepang menunjukkan 10 menit berendam dalam air panas dapat
memperbaiki kesehatan jantung, terutama untuk lelaki.

3. Mandi air panas dapat mengeluarkan racun. Air dengan suhu antara 32-35 celcius dapat membuka pori pori dan membantu mengeluarkan racun toksin dalam tubuh.

4. Menyembuhkan sakit otot/pegal.

5. Mandi air panas selama 10-20 menit dapat menjaga usus besar bekerja dengan baik.

6. Terapi mandi air panas dapat membantu mengatasi penyakit kulit.

7. Merendam kaki ke dalam air panas dapat membantu menyembuhkan dari selesma, sakit kepala dan membantu menyegarkan kembali kaki yang lelah.

Sumber: Majalah Travel Club